Tim pers – Upacara Peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-78 Kementerian Agama RI Tingkat Kota Bima telah terlaksana dengan sukses pada hari Rabu, 03 Januari 2024.

Upacara yang digelar di Lapangan Sera Suba Kota Bima tersebut diikuti oleh ribuan peserta baik dari warga Kementerian Agama dari berbagai satuan kerja, maupun dari berbagai tamu undangan yang memenuhi tribun utama serta siswa dari berbagai sekolah yang ada di Kota Bima

Tema HAB ke-78 yakni “Indonesia Hebat Bersama Umat”. Keikutsertaan siswa dari berbagai sekolah selain madrasah dan pondok pesantren juga menjadi simbol kerukunan dan kebersamaan yang terjalin dengan baik antara Kementerian Agama dengan seluruh stakeholdernya.

Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Kota Bima merupakan salah satu madrasah yang menurunkan personil secara maksimal dalam mengikuti upacara HAB ke-78. Seluruh guru baik ASN maupun Non ASN terjun langsung menyemarakkan upacara HAB Kemenag 2024. Selain itu, sebanyak 1.272 siswa MTsN 1 Kota Bima juga ikut memadati Lapangan Sera Suba bersama siswa dari madrasah lainnya.

Keseruan dan keceriaan dirasakan oleh para siswa upacara karena momen ini menjadi ajang silaturahim yang dirasakan oleh siswa karena dapat bersua dengan siswa dari madrasah lain. Begitupula yang dirasakan oleh para guru karena dapat bersua dengan guru dari madrasah lainnya.

Peserta upacara menganggap momen Upacara HAB kali ini sangat berkesan dan bermakna, sebagaimana diungkapkan oleh Pejabat Wali kota Bima, Ir. Muhammad Rum, MT dalam sambutannya.

“Upacara HAB menandakan kokohnya simpul kerukunan antar umat beragama di Kota Bima, hal ini ditandai dengan hadirnya tokoh agama dan beberapa organisasi keagamaan, selain itu pada upacara peringatan HAB ke-78 memberikan kesan adanya persatuan antar suku bangsa. Selain itu tema tentang Indonesia hebat bersama umat mengharapkan peran utama kementerian agama dalam membersamai masyarakat dalam mencapai cita-cita bangsa khususnya di dunia pendidikan ,”ungkapnya.

Hal tersebut senada dengan ungkapan kepala MTsN 1 Kota Bima, H. Abdul Gani, S.Ag.

“Madrasah sebagai garda terdepan umat harus bahu membahu membangun peradaban. Madrasah juga harus mampu menjadi pilar moderasi agama, dimana agama harus mampu membawa kemaslahatan bagi seluruh umat, ungkapnya.

Meskipun suasana terik matahari tapi tidak mengurangi semangat dan hikmad untuk mengikuti upacara HAB ke-78. “Semoga Kementerian Agama semakin maju dan berinovasi dalam melayani masyarakat, sesuai tujuan yang tertuang dalan pidato seragam Menteri Agama untuk menggungah kembali tekad seluruh jajaran Kementerian Agama agar meneruskan amal bakti dalam melayani dan membimbing kehidupan beragama,”ujar Suhardin, S.Pd.I yang juga merupakan guru MTsN 1 Kota Bima

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *